Senin, 04 Februari 2008

GW bakal ngebahas tentang BLEACH, anime favorit gw setelah prince of tennis


Bleach (ブリーチ, Burīchi?, diromanisasi-kan sebagai "BLEACH" di Jepang) adalah serial manga yang dikarang oleh Tite Kubo (久保 帯人 Kubo Taito), mangaka dari Zombie Powder. Serial Bleach mulai diterbitkan sejak tahun 2001, dan semenjak penerbitannya, serial ini sudah diadaptasi menjadi sebuah serial anime, dua buah OVA (Video Animasi Orisinil), satu film layar lebar, satu musikal rock, dan beberapa judul video game. Kompilasi manga (tankoubon) Bleach sudah terjual sebanyak 39 juta kopi di Jepang. Manga ini diserialkan dalam mingguan Shonen Jump.

Bleach bercerita tentang Ichigo Kurosaki, seorang pelajar SMA yang memiliki kemampuan untuk melihat arwah, dan juga Rukia Kuchiki, seorang shinigami (dewa kematian) yang pada suatu hari bertemu dengan Ichigo sewaktu sedang memburu arwah jahat yang disebut hollow. Pada saat Rukia bertarung melawan hollow tersebut, ia terluka dan oleh sebab itu ia tidak memiliki jalan lain selain memindahkan kekuatan shinigami-nya kepada Ichigo. Sejak saat inilah petualangan Ichigo dan Rukia dimulai. Mereka berdua bertualang mencari dan melawan para hollow dan melaksanakan upacara penguburan arwah untuk para arwah gentayangan. Dengan upacara ini, para arwah gentayangan menerima pembersihan dan mereka dapat dikirim ke Soul Society (surga atau nirwana, yaitu akhirat dalam cerita ini). Bagian awal dari cerita ini difokuskan kepada karakter-karakter dan masa lalu mereka, dan bukan terfokus pada dunia pekerjaan shinigami. Seiring jalannya cerita, hal-hal seperti kehidupan shinigami di Soul Society mulai terungkap sedikit demi sedikit.

Informasi Media


Manga Bleach pertama kali diterbitkan bulan Agustus 2001 dalam mingguan Shonen Jump terbitan Shueisha. Sampai tanggal 26 Mei 2007, sebanyak 276 bab sudah diterbitkan (rata-rata sekitar satu bab per minggu). Manga ini juga sudah dikompilasi kedalam 27 volume tankōbon, juga diterbitkan Shueisha. Volume pertama dari manga ini terjual lebih dari 1.250.000 kopi di Jepang. Pada tahun 2005, Bleach mendapatkan penghargaan prestisius Shogakukan Manga Award dalam kategori manga shōnen.

Serial anime Bleach ditayangkan setiap hari Rabu di stasiun televisi TV Tokyo dan juga stasiun-stasiun yang ter-afiliasi. Serial ini diproduseri oleh TV Tokyo, Dentsu, dan Studio Pierrot, dan disutradarai oleh Noriyuki Abe. Desainer karakternya adalah Masashi Kudō, dan komposer musiknya adalah Shiro Sagisu. Episode pertama Bleach ditayangkan pada tanggal 5 Oktober 2004. 63 episode pertama diadaptasi langsung dari manga-nya, sedangkan 46 episode berikutnya adalah produksi orisinil untuk anime-nya saja. Mulai dari episode 110, jalan cerita dalam serial anime-nya kembali ke jalan cerita dalam manga, walaupun ditambah dengan elemen-elemen dalam ke-46 episode sebelumnya. Sampai sekarang, belum ada rencana untuk mengakhiri produksi serial ini. Selain itu, dua buah OVA telah diproduksi, dan juga satu buah film layar lebar yang berjudul Bleach: Memories of Nobody yang mulai dirilis di Jepang pada tanggal 16 Desember 2006. Menurut jajak pendapat online yang diselenggarakan TV Asahi pada tahun 2006, Bleach menempati peringkat ke-7 anime ter-favorit di Jepang.

Di Amerika Serikat, manga Bleach diterbitkan oleh Viz Media, dan serial anime-nya ditayangkan di Cartoon Network. Sedangkan di Indonesia sendiri, manga-nya diterbitkan oleh m&c comics mulai bulan Oktober tahun 2007.

Sinopsis

Cerita ini dimulai dengan kehidupan seorang siswa SMA bernama Ichigo Kurosaki di Kota Karakura yang bisa melihat roh. Pada awalnya Ichigo hanya dapat melihat roh biasa dari orang yang sudah meninggal, namun hal itu berubah ketika suatu hari dia bertemu dengan seorang wanita berpakaian kimono hitam di kamarnya. Wanita tersebut merupakan Shinigami yang bernama Rukia Kuchiki. Kedatangannya disebabkan oleh kekuatan spiritual seekor Hollow, sebuah roh yang jahat. Hollow yang dimaksud tiba-tiba datang dan menyerang keluarga Ichigo karena merasakan kekuatan spiritual Ichigo yang besar. Ichigo kemudian terlibat dalam perkelahian dengan Hollow yang telah melukai keluarganya, walaupun Rukia yang seharusnya melawan Hollow tersebut sudah melarang Ichigo sebelumnya. Karena ketidakmampuan Ichigo untuk mengalahkan Hollow tersebut, akibatnya Rukia terluka parah ketika mencoba menolong Ichigo. Untuk mengalahkan Hollow itu hanya ada satu cara; yaitu dengan meminjamkan sebagian kekuatan Shinigami milik Rukia ke Ichigo. Sayangnya dalam proses tersebut terjadi ketidaksengajaan, Ichigo mengambil semua kekuatan spiritual Rukia dan membuatnya kehilangan kekuatan Shinigami. Akibatnya, Ichigo kemudian menjelma sebagai orang Shinigami dan mengalahkan Hollow tersebut.

Hari berikutnya, Rukia muncul di kelas Ichigo sebagai murid pindahan. Apalagi, kali ini Rukia terlihat seperti manusia biasa dan bisa dilihat oleh teman sekelasnya. Rukia memberitahu Ichigo bahwa kekuatan yang ajaib pada roh Ichigo-lah yang membuatnya mampu menyerap seluruh kekuatannya daripada hanya setengahnya, dan membuatnya harus berpidah ke dalam Gigai, tubuh manusia tiruan. Sementara menunggu kekuatan Shinigaminya pulih kembali, Rukia kemudian memutuskan untuk tinggal sementara di dunia manusia. Ichigo harus menggantikan pekerjaannya menjaga kota Karakura, melawan Hollow, dan membawa jroh yang bergentayangan di dunia manusia menuju Soul Society.


Karakter Bleach


Ichigo Kurosaki (黒崎 一護 Kurosaki Ichigo?)
Karakter utama serial Bleach. Murid SMA kelas satu berambut oranye ini dipaksa untuk menjadi pengganti shinigami (dewa kematian) setelah dengan tidak sengaja menyerap seluruh kekuatan Rukia Kuchiki. Perangainya yang sinis pada awalnya membuatnya ogah-ogahan menjalani pekerjaan barunya ini, tapi seiring berjalannya waktu, ia rela menerima jabatannya ini. Ia juga menyadari bahwa walaupun ia tidak mampu menyelamatkan semua orang, tetapi paling tidak ia dapat menggunakan kemampuannya untuk melindungi orang-orang yang dekat di hatinya. Kemudian dalam cerita, setelah ia kehilangan kekuatannya sebagai pengganti dewa kematian, ia memilih untuk mengambil resiko maut demi menjadi shinigami sepenuhnya.
Rukia Kuchiki (朽木 ルキア Kuchiki Rukia?)
Rukia Kuchiki adalah seorang shinigami yang dikirim untuk membasmi hollow di daerah perumahan Ichigo Kurosaki. Walaupun dari luar ia kelihatan seperti remaja perempuan, sebenarnya ia berusia lebih dari 100 tahun. Rukia terpaksa harus memindahkan kekuatannya kepada Ichigo dan untuk sementara menjadi manusia biasa. Ia mendaftarkan diri ke SMA dimana Ichigo bersekolah, dan tinggal di lemari Ichigo sementara ia mengajari Ichigo bagaimana menjadi pengganti shinigami.
Orihime Inoue (井上 織姫 Inoue Orihime?)
Orihime Inoue adalah teman sekelas Ichigo, yang karena ia juga berteman dengan Tatsuki Arisawa yang dekat dengan Ichigo, iapun menjadi dekat dengan Ichigo. Secara teknis, Orihime adalah seorang yatim-piatu, karena ia bersama kakak laki-lakinya, Sora, kabur dari rumah mereka karena orang tua mereka yang kejam. Beberapa waktu setelah itu, kakaknya pun meninggal dunia. Pada awalnya, Orihime tidak memiliki kekuatan spiritual apapun, namun lama kelamaan ia jadi memiliki salah satu kekuatan penyembuhan terkuat di dunia Bleach. Ia mampu menyembuhkan tubuh yang terluka kembali kepada keadaan semula, walaupun terluka sangat parah sekalipun.
Yasutora "Chad" Sado (茶渡 泰虎 Sado Yasutora?)
Yasutora Sado, atau lebih dikenal sebagai "Chad", adalah salah satu dari segelintir teman-teman Ichigo di sekolah. Ia adalah pelajar Jepang berdarah Meksiko yang bertubuh sangat tinggi dibanding teman-teman sekelasnya. Walaupun secara fisik ia terlihat mengintimidasikan, ia sangat lembut dan penurut, dan menolak untuk berkelahi kecuali demi membela seseorang. Pada awalnya, ia tidak mampu melihat atau merasakan kehadiran arwah, namun sewaktu ia melihat sekelompok anak-anak diserang sebuah hollow, ia mendapatkan kekuatan unik dimana berkat kekuatan itu, tangan kanannya menjadi kuat dan terselubungi baja. Dengan demikian, ia mampu mengalahkan para hollow.
Kisuke Urahara (浦原 喜助 Urahara Kisuke?)
Pria misterius dan periang pemilik Toko Urahara, sebuah toko permen yang juga menjual barang-barang supernatural untuk kebutuhan shinigami. Walaupun memiliki sifat ceria dan optimis, ia adalah salah satu tokoh terpenting dalam dunia Bleach karena pengetahuannya yang amat luas tentang dunia spiritual, pengetahuan yang ia gunakan untuk mengatur rencana para tokoh-tokoh utama dalam cerita ini.
Uryū Ishida (石田 雨竜 Ishida Uryū?)
Sekilas, Uryu Ishida nampak hanya seperti murid jenius yang suka menyendiri. Namun, Uryu adalah seorang Quincy, yaitu keturunan dari kaum imam pemanah pembasmi hollow. Ia menaruh dendam terhadap semua shinigami, termasuk Ichigo Kurosaki, namun seiring berjalannya cerita, pandangannya terhadap Ichigo berubah, dan bukannya menjadi musuh, ia menjadi kawan sekaligus saingan Ichigo.
Kuchiki Byakuya (Byakuya Kuchiki?)
Seorang kapten pendiam dari divisi ke - 6. Nama zanpakutonya adalah Zenbonsakura dimana ketika ia melepas jurus dari zanpakutonya akan muncul bunga sakura. Ia sangat mencintai istrinya, Kuchiki Hisana. Namun istrinya sudah meninggal. Karena itu ia mengangkat Kuchiki Rukia yang merupakan adik dari Hisana ke dalam keluarga Kuchiki. Byakuya sangat menyayangi Rukia dan sebenarnya tidak tega waktu Rukia akan di eksekusi.
Renji Abarai (阿散井 恋次 Abarai Renji?)
Renji Abarai adalah seorang shinigami kelas atas yang memiliki jabatan sebagai wakil kapten divisi ke-6. Ini berarti ia adalah orang berpangkat tertinggi kedua dalam divisi pasukan shinigami tersebut. Pada awalnya, ia diperkenalkan sebagai musuh yang mematikan, dan memiliki konflik batin diantara kesetiaannya terhadap jabatannya dan persahabatannya dengan Rukia, teman sepermainannya sejak kecil. Ia adalah seseorang yang lancang dan bersemangat, dan sangat menghormati sekaligus membenci atasannya, kapten divisi ke-6 Byakuya Kuchiki.

Ras Dalam Bleach


Ada dua ras dalam Bleach yang pada awalnya kita ketahui; manusia dan arwah. Kebanyakan manusia tak dapat melihat spirit dengan berbagai cara. Namun, spirit dapat memasuki tubuh manusia tiruan yang dapat dilihat manusia kebanyakan. Walaupun begitu, ada 1 dari 150.000 manusia yang dapat melihat spirit dengan jelas dan dapat melawannya. Manusia lain bisa mendapatkan kemampuan ini apabila sering berdekatan dengan sumber energi spirit yang tinggi. Spirit memiliki bentuk yang terbuat dari Reishi (Ectoplasma), yang memiliki anatomi sama dengan manusia, termasuk organ dan darah. Namun, bentuk ini dimiliki hampir semua spirit, kecuali Hollow. Dengan kata lain, tak ada batas antara jiwa dan tubuh. Kelas antara manusia dan spirit dijelaskan di bawah ini.

Plus
Plus (whole dalam edisi bahasa Inggris resmi) adalah spirit tak bertubuh dari orang yang telah meninggal. Plus memiliki badan spirit yang terbentuk dari reishi yang terbentuk sebagai badannya saat orang itu meninggal. Dari dadanya tergantung Rantai Nasib (因果の鎖 inga no kusari?). Rantai ini mengikat jiwa tersebut pada suatu tempat di dunia yang membuatnya tetap berada di tempat itu. Apabila rantai ini dipotong, maka rantai ini pelan-pelan akan terkikis. Biasanya, Plus dikirim ke Soul Society oleh shinigami melalui proses yang bernama Penguburan Arwah (魂葬 konsō?). Namun, apabila pengikisan rantai tadi berlangsung sempurna sebelum ada shinigami yang mengirim jiwa tersebut ke Soul Society, Plus ini berubah menjadi Hollow. Beberapa Plus menggunakan kekuatan Shinigami untuk mempertahankan agar proses berubah menjadi Hollow tidak berlangsung.
Shinigami
Shinigami (Soul Reapers dalam edisi bahasa Inggris resmi) adalah pemeran utama dalam serial Bleach ini. Mereka adalah plus yang memiliki kekuatan spiritual, direkrut dari penduduk Soul Society yang memiliki peringkat dan dari para bangsawan. Seperti plus yang lainnya, Shinigami tidak terdeteksi manusia biasa. Shinigami menggunakan pedang pembasmi roh mereka (zanpakutō) untuk melakukan Penguburan Arwah pada Plus. Shinigami juga menggunakan zanpakutō ini dan Seni Iblis (kidōu) untuk melawan musuh bebuyutan mereka, Hollow.
Hollow
Hollow adalah antagonis terbesar dalam serial Bleach. Mereka dalah spirit jahat yang bermarkas di Hueco Mundo. Seperti shinigami, hollow terbentuk dalam bentuk spirit, tak terdeteksi manusia, dan menggunakan kekuatan spiritual mereka dalam bertarung. Beberapa Hollow dapat dimurnikan oleh beberapa Shinigami kelas rendah, namun ada juga Hollow yang memiliki kekuatan di atas Shinigami yang berlevel Kapten. Semua Hollow memiliki topeng putih yang biasanya berbentuk tengkorak untuk menyembunyikan wajah asli mereka saat menjadi Plus, namun ada Hollow yang mampu melepas topeng mereka dan mendapatkan kekuatan Shinigami, mereka disebut Arrancar dan dibuat oleh Sōsuke Aizen. Arrancar akan dijelaskan di bawah
Mod Soul
Jiwa modifikasi ini direncanakan dan dibuat oleh Shinigami. Mereka dibuat dengan tujuan memburu Hollow sebagai pengganti Shinigami dengan memberikan kekuatan spesial yang berbeda pada diri mereka dan dapat dimasukkan ke dalam tubuh manusia tak bernyawa. Shinigami menghentikkan pembuatan mereka karena Jiwa Modifikasi ini dianggap tidak manusiawi karena menggunakan tubuh manusia sebagai alat untuk membunuh, dan membuat seluruh Jiwa Modifikasi dimusnahkan. Beberapa yang belum digunakan juga dihancurkan, namun ada beberapa yang melarikan diri. Beberapa Jiwa Modifikasi yang merupakan "Produk Gagal" berhasil melarikan diri, Seperti Kon. Kon memiliki emosi, namun ia tidak memiliki keahlian khusus. Dalam manga hanya ditemukan satu Jiwa Modifikasi saja, yaitu Kon, namun, pada versi Anime dalam Cerita Bount, muncul tiga Jiwa Modifikasi lain yang memiliki keahlian khusus untuk mendeteksi Bount dan keahlian masing-masing, namun mereka juga memiliki emosi seperti Kon. Tiga Jiwa Modifikasi ini dibuat oleh Kisuke Urahara dan dimasukkannya ke dalam Gigai.
Quincy
Quincy adalah klan manusia yang dapat melihat dan bertarung dengan Hollow menggunakan senjata yang terbuat dari energi spiritual untuk menghancurkan mereka. Berlawanan dengan Shinigami yang menggunakan kekuatan inner-spiritual mereka, Quincy menyerap dan memfokuskan kekuatan spiritual itu menjadi energi. Dan, Shinigami membersihkan jiwa Hollow dan membuat Hollow bisa memasuki Soul Society. Namun kekuatan Quincy membuat Hollow yang diserang hancur, dan tidak menyisakan apapun. Tenaga Quincy ini dapat membahayakan keseimbangan alam semesta. Apabila jiwa dihancurkan, maka jumlah jiwa yang keluar dan masuk Soul Society menjadi tak sama. Fakta ini membuat Shinigami akhirnya memutuskan untuk membunuh seluruh Quincy yang ada pada 200 tahun sebelum cerita Bleach berawal. Namun masih ada 2 Quincy dalam serial Bleach.
Bount
Bount adalah manusia yang memiliki kekuatan inner-spiritual dalam diri mereka. Bount juga mampu melihat dan melawan spirit-spirit yang ada, namun kekuatan mereka berbeda dibandingkan Shinigami dan Quincy. Bount menggunakan kekuatan spiritual yang mereka peroleh dengan menghisap jiwa manusia untuk mengontrol senjata mereka yang dinamakan Doll. Setiap Doll yang dimiliki masing-masing Bount adalah berbeda, sama dengan Zanpakutō yang dimiliki Shinigami. Namun Doll ini memiliki kekuatan khusus yang unik dari Shinigami. Bount juga memiliki jumlah yang sedikit karena mereka dibunuh oleh Quincy dan Shinigami 300 tahun sebelum Serial Bleach.
Arrancar
Arrancar, seperti yang disebut pada Hollow tadi, adalah Hollow yang mampu melepas topeng mereka dan mendapatkan kekuatan Shinigami. Arrancar dibuat oleh Sōsuke Aizen dengan bantuan Hōgyoku yang dibuat oleh Kisuke Urahara. Alat tersebut dapat membuat batas di antara Shinigami dan Hollow menghilang dan dapat membuat kekuatan keduanya bersatu dan tercampur dalam tubuh suatu Hollow. Arrancar juga memiliki Zanpakutō, namun Zanpakutō ini tidak memiliki Shikai maupun Bankai, tetapi kekuatan Zanpakutō yang dimilikinya adalah untuk meningkatkan kekuatan Arrancar tersebut dan mengeluarkan atribut sebuah Arrancar yang dipakai untuk menyerang.
Vaizard
Vaizard adalah Shinigami yang mendapatkan kekuatan Hollow. Kekuatan ini diperoleh dengan cara-cara yang dipandang illegal menurut Soul Society, yang membuat kehadiran Vaizard tidak dianggap oleh para Shinigami. Vaizard, berbeda dengan Arrancar, memiliki topeng yang menutupi wajahnya saat kekuatan ini digunakan, namun masih berwujud manusia. Zanpakutō yang dimilkinya kurang lebih sama dengan Shinigami, yakni memiliki Shikai dan beberapa memiliki Bankai. Kekuatan Vaizard yang lain tidak diketahui, beberapa Vaizard mampu menggunakan tenaga Hollow seperti Cero. Ichigo Kurosaki sejak awal tidak mau disebut seorang Vaizard, karena ia merasa dirinya adalah Shinigami walaupun sebenarnya ia memiliki kekuatan Vaizard karena kesengajaan yang dibuat oleh Kisuke Urahara saat kekuatan Shinigami yang dimilikinya hilang.

Bleach di Indonesia

Bleach sendiri di Indonesia sudah cukup terkenal, walaupun situs-situs berbahasa Indonesia yang memuat berbagai macam tentang Bleach masih sedikit. Saat ini manga Bleach di Indonesia dapat dibeli dalam bentuk komik bajakan, yang mana sudah terbit lebih lama dari versi resminya. Versi resminya sendiri dirilis oleh m&c comics pada awal Oktober 2007. Kabarnya Indosiar akan mulai menayangkan Bleach.

Kamis, 31 Januari 2008


WOIIIII..

anggota D.B.H. harap doa..

mau dinilai nih blognya,,

doa biar blognya dapet nilai perpek...

AMIINNNN


PAK!! kasi nilai PERPEK ya





Arsenal F.C.


Kelab bola sepak Arsenal (Arsenal F.C.) (dikenali sebagai Arsenal atau The Gunners) ialah kelab bola sepak profesional England yang berpusat di utara London. Mereka bermain di dalam Liga Perdana Inggeris dan menjadi kelab yang paling berjaya di dalam sejarah bola sepak Inggeris. Arsenal telah memenangi tiga belas Division Pertama dan piala Liga Perdana, sepuluh Piala FA dan telah sampai ke perlawanan akhir Liga Juara-Juara UEFA buat kali pertama dalam sejarah mereka semasa 2005-06, yang mana mereka telah tewas 1-2 kepada FC Barcelona.

Arsenal telah diasaskan di Woolwich, tenggara London, dalam tahun 1886, tetapi dalam tahun 1913 mereka telah berpindah ke utara merentasi bandaraya itu ke Stadium Arsenal, Highbury, yang mana menjadi rumah mereka sehingga bulan Mei 2006. Dalam bulan Julai 2006 kelab tersebut berpindah Stadium Emirates bertempat duduk 60,000 di Ashburton Grove yang berhampiran. Arsenal mempunyai satu sejarah permusuhan yang panjang dengan jiran Tottenham Hotspur, yang hanya terletak empat batu sahaja di Tottenham, yang mana mereka bermain dalam perlawanan pertembungan London utara.

Arsenal ialah ahli kepada kumpulan G-14 yang terdiri daripada kelab-kelab terkemuka Eropah, sebaris dengan kelab-kelab Barcelona, AC Milan and Manchester United.



Sejarah


Arsenal ditubuhkan pada awalnya dengan nama Dial Square pada tahun 1886 oleh pekerja-pekerja di Royal Arsenal yang terletak di Woolwich, tetapi ditukar namanya kepada Royal Arsenal sejurus selepas itu. Mereka menukar nama mereka sekali lagi kepada Woolwich Arsenal selepas menjadi profesional pada tahun 1891. Kelab ini menyertai liga Football League pada tahun 1893, bermula dengan liga Second Division, dan berjaya naik ke liga First Division pada tahun 1904. Akan tetapi, kedudukan geografi kelab ini yang terpinggir menyebabkan kadar kehadiran penontonnya kurang berbanding dengan kelab-kelab lain, seterusnya menyebabkan kelab ini dibebani dengan masalah-masalah kewangan. Pada tahun 1913, selepas jatuh semula ke Divisi Kedua, mereka berpindah menyeberangi Sungai Thames ke stadium baru Arsenal di Highbury, North London. Mereka memadamkan "Woolwich" daripada nama mereka pada tahun berikutnya. Arsenal hanya menamatkan saingan di tangga kelima pada tahun 1919, tetapi dipilih semula untuk menyertai Divisi Pertama dan menyebabkan musuh tradisi mereka Tottenham Hotspur terpaksa menuruni divisi, dengan cara yang dilaporkan agak diragui. [2]

Pada tahun 1925, Arsenal telah melantik Herbert Chapman sebagai pengurus pasukan. Chapman telah memenangi liga dengan Huddersfield Town pada tahun 1924 dan 1925, dan beliau telah membawa Arsenal kepada fasa pertama ke arah kegemilangan. Beliau telah merevolusikan taktik dan sistem latihan, bersama-sama dengan pemain-pemain terkemuka seperti Alex James dan Cliff Bastin, meletakkan asas kepada dominasi kelab tersebut dalam bolasepak Inggers pada tahun 1930-an. Antara tahun 1930 and 1938, Arsenal telah menjuarai Divisi Pertama sebanyak lima kali dan piala FA Cup dua kali, meskipun Chapman tidak sempat untuk melihat pencapaian ini kerana beliau telah menghembuskan nafas terakhirnya akibat penyakit radang paru-paru pada tahun 1934. Sebagai tambahan, Chapman telah dilaporkan telah mengepalai penamaan semula stesen tempatan London Underground dari "Gillespie Road" kepada "Arsenal" pada tahun 1932, menjadikan stesen itu sebagai satu-satunya stesen Tube yang dinamakan sempena sebuah kelab bolasepak.

Berikutan dengan pengantungan bolasepak profesional Inggeris semasa World War II, Arsenal telah menjuarai liga pada tahun 1948 dan 1953 dan piala FA Cup pada tahun 1950. Bagaimanapun, nasib mereka mulai berubah; gagal untuk menarik pemain-pemain berkaliber seperti pemain-pemain pada zaman 30-an, kelab ini telah menghabiskan zaman 1950-an and 1960-an mereka dalam keadaan kekeringan trofi. Hinggakan bekas England kapten Billy Wright pun tidak mampu untuk membawa kejayaan kepada kelab ini sebagai pengurus.

Era kegemilangan Arsenal's kedua bermula dengan perlantikan mengejutkan ahli fisioterapi kelab itu, iaitu Bertie Mee sebagai pengurus pada tahun 1966. Selepas tewas dalam dua perlawanan akhir piala League Cup,mereka telah memenangi piala Inter-Cities Fairs Cup, piala Eropah mereka yang pertama pada tahun 1970. Ini diikuti degan kejayaan yang lebih membanggakan: kejayaan berganda pertama untuk merangkul juara liga dan piala FA pada tahun 1971. Bagaimanapun, dekad-dekad yang berikutnya telah dicirikan sebagai siri-siri yang hampir menang. Arsenal berkedudukan sebagai naib johan Divisi Pertama pada tahun 1973, tewas dalam tiga perlawanan akhir piala FA (1972, 1978 and 1980) dan tewas dalam perlawanan akhir piala Cup Winners' Cup atas sepakan penalti pada tahun 1980. Kejayaan tunggal kelab ini pada era ini adalah piala FA pada tahun 1979, dengan kemenangan 3-2 di saat-saat akhir perlawanan ke atas Manchester United yang hingga kini dianggap sebagai klasik.

Pemain-pemain dan penyokong-penyokong Arsenal meraikan kejuaraan liga 2004 mereka dengan sebuah perarakan bas tidak berbumbung
Pemain-pemain dan penyokong-penyokong Arsenal meraikan kejuaraan liga 2004 mereka dengan sebuah perarakan bas tidak berbumbung

Kepulangan bekas pemain George Graham sebagai pengurus pada tahun 1986 telah membawa kepada sesi kegemilangan yang ketiga. Arsenal telah menjuarai piala League Cup pada tahun 1987, dalam musim pertama Graham memegang jawatan pengurus. Ini diikuti dengan sebuah kejuaraan liga pada tahun 1989, yang dimenangi dengan sebuah gol di minit terakhir perlawanan menentang pencabar kejuaraan Liverpool dalam perlawan terakhir musim tersebut. Arsenal dibawah bimbingan Graham telah memenangi sebuah lagi kejuaraan liga pada tahun 1991, dengan tewas hanya satu perlawanan, memenangi piala berganda FA Cup dan League Cup pada tahun 1993 dan trofi Eropah kedua mereka, piala Cup Winners' Cup, pada tahun 1994. Akan tetapi, reputasi Graham tercalar apabila didedahkan bahawa beliau telah menerima rasuah daripada ejen Rune Hauge kerana telah membeli pemain-pemain tertentu,[3] dan beliau dipecat pada tahun 1995. Pengganti beliau, Bruce Rioch, hanya bertahan selama semusim sahaja, meninggalkan kelab itu selepas bertelagah mengenai isu dana perpindahan pemain.

Punca utama kejayaan kelab ini di akhir 1990-an dan 2000-an adalah disebabkan perlantikan pengurus Arsène Wenger pada tahun 1996. Wenger memperkenalkan taktik-taktik serba baru, rejim latihan yang baru dan beberapa pemain-pemain luar negara yang melengkapi bakat pemain-pemain Inggeris yang sedia ada. Arsenal telah memenangi kemenangan berganda liga dan piala untuk kali keduanya pada tahun 1998 dan kali ketiga pada tahun 2002. Sebagai tambahan, kelab ini telah mara ke perlawanan akhir piala UEFA Cup 2000 (tewas penalti kepada Galatasaray), menjuarai piala FA Cup pada tahun 2003 dan 2005, dan menjuarai liga Premier League 2004 tanpa tewas dalam sebarang perlawanan, yang menyebabkan mereka digelar dengan gelaran "The Invincibles";[4] keseluruhannya, kelab ini telah menempuhi 49 perlawanan liga tanpa kalah, sebuah Rekod negara England. Arsenal telah menghabiskan saingan liga samada di tangga pertama atau kedua dalam lapan daripada sepuluh musim Wenger berada di kelab itu, dan mereka adalah salah satu daripada empat pasukan (bersama-sama dengan Manchester United, Blackburn Rovers dan Chelsea) yang telah memenangi liga Premier League semenjak penubuhannya pada tahun 1993. Sehingga baru-baru ini, Arsenal tidak pernah layak ke peringkat separuh akhir kejohanan Champions League; bagaimanapun dalam 2005-06, mereka telah mara ke perlawanan akhir (di mana mereka menetang Barcelona pada May 17, 2006), menjadikan mereka kelab London yang pertama untuk berbuat sedemikian dalam lima puluh tahun sejarah kejohanan ini. Arsenal dikurangkan kepada sepuluh pemain di awal perlawanan, dengan penjaga gol Lehmann di buang padang akibat menjatuhkan Samuel Eto'o dipinggir luar kawasan beliau. Sungguhpun begitu, mereka mendahului 1-0, melalui Sol Campbell, tetapi Barcelona bangkit kembali dengan gol-gol daripada Eto'o dan Belletti untuk memenangi perlawanan itu.

Mercu

Mercu pertama Arsenal dari 1888
Mercu pertama Arsenal dari 1888
Logo Arsenal dari tahun 1949 to 2002
Logo Arsenal dari tahun 1949 to 2002

Mercu Arsenal Diraja pertama, didedahkan pada tahun 1888, mengandungi tiga meriam dilihat dari atas, menghala ke utara, menyerupai mercu Borough of Woolwich. Meriam ini kadangkala disalah tafsir sebagai serombong asap, tetapi kewujudan ukiran kepala singa dan sebiji lada di setiap meriam adalah petanda jelas yang mereka adalah meriam. Pada tahun 1922, kelab ini telah menggunakan mercu satu meriam buat pertama kalinya, mengandungi sebuah meriam yang menghala ke timur. Mercu ini hanaya digunakan sehingga tahun 1925 di mana meriam itu dihala ke arah barat pula selepas itu, tongnya dikecilkan dan nama gelaran kelab ini, "The Gunners", telah ditatah dikiri mercu ini. Pada tahun 1949, kelab ini telah mendedahkan mercu yang telah dimodenkan yang nengandungi gaya meriam yang serupa, nama kelab dalam tulisan blackletter di atas meriam, dan sebuah gulungan yang diukir dengan moto Latin baru, "Victoria Concordia Cresit" (yang bermaksud "kemenangan hasil harmoni"). Buat pertama kalinya, mercu ini diberi warna- merah, hijau, dan emas - yang sedikit bervariasi semenjak kewujudan mercu tersebut.

Disebabkan pelbagai rujukan ke atas mercu ini, Arsenal tidak mampu untuk memberi hakcipta; meskipun kelab itu telah berjaya mendaftarkan mercu itu sebagai trademark, dan telah berbalah (dan memenangi) sebuah perbicaraan dengan seorang peniaga tempatan yang menjual barangan-barangan 'tidak rasmi' Arsenal,[5] Arsenal mencari perlindungan undang-undang yang lebih melengkapi. Maka, pada tahun 2002 mereka memperkenalkan mercu baru yang mangandungi garisan-garisan lengkung moden dan gaya yang ringkas, yang mana boleh dihakciptakan.[6] Meriam tersebut sekali lagi menghala ke timur dan nama kelab ditulis dalam tulisan sans-serif yang tersendiri di atas meriam itu. Hijau telah digantikan dengan biru gelap. Mercu baru in menerima respons yang pelbagai daripada para penyokong, denagn sesetengah daripada mereka mengatakan yang mercu ini telah mengabaikan sejarah dan tradisi Arsenal dengan rekaan moden yang radikal, dan penyokong kelab tidak diajak berbincang secara serius berhubungan dengan isu ini. [7]

Warna-warna

Team colours Team colours Team colours
Team colours
Team colours
Warna asal Arsenal di tempat sendiri. Pasukan ini telah memakai kit yang serupa (tetapi dengan stokin merah "redcurrant") semasa musim 2005–06.

Dalam sebahagian besar sejarah Arsenal, warna rumah mereka ialah baju merah terang dengan lengan putih dan seluar pendek putih, meskipun kadangkala situasi ini berubah. Pemilihan warna merah adalah sebagai menghargai sebuah sumbangan amal daripada Nottingham Forest, sejurus selepas penubuhan Arsenal pada tahun 1886. Dua daripada ahli penubuhan Dial Square, Fred Beardsley dan Morris Bates, adalah bekas pemain Forest yang telah berpindah ke Woolwich untuk bekerja. Sedang mereka menubuhkan kesebelasan utama di kawasan itu, tiada kit yang boleh dijumpai, jadi Beardsley dan Bates telah mengirim surat ke rumah untuk mendapatkan bantuan dan menerima satu set kit dan sebiji bola. Baju itu lebih gelap merahnya berbanding dengan warna moden kelab ini sekarang, hampir ungu, dan telah dipakai dengan samada seluar pendek putih atau gelap.

Pada tahun 1933, Herbert Chapman, yang menghendaki pemain-pemainnya untuk berpakaian lebih segak, telah mengubahsuaikan kit tersebut, menambah lengan putih dan merubah merah gelap itu kepada merah yang lebih terang seperti merah peti pos. Pasukan ini telah serasi dengan kombinasi ini semenjak itu, selain daripada dua musim. Mula-mula, pada 1963–64 kit tersebut telah diubah kepada semua merah, tetapi langkah ini didapati tidak popular dan lengan putih kembali pada musim berikutnya. Kali kedua, semasa 2005–06 ialah musim terakhir Arsenal bermain di Highbury, baju pasukan telah diubah sementara kepada warna asli merah gelap, atau "redcurrant", untuk mengenang kembali warna yang telah dipakai semasa musim pertama di Highbury, pada tahun 1913. Kelab ini akan kembali ke warna kebiasaaan mereka untuk musim 2006-07.

Warna rumah Arsenal telah menjadi inspirasi kepada sekurang-kurangnya dua buah kelab lain. Pada tahun 1909, Sparta Prague telah mengambil sebuah kit merah gelap seperti yang dipakai oleh Arsenal sewaktu itu; pada tahun 1930-an, Hibernian mengambil rekaan lengan Arsenal dalam warna baju hijau dan putih mereka. Kedua-dua kelab tersebut masih memakai rekaan itu hingga ke hari ini.

Warna tempat lawan Arsenal secara tradisinya adalah kuning dan biru, meskipun mereka telah memakai sebuah kit hijau dan biru tentera laut buat sementara ketika awal 1980-an. Sejak 1990-an dan ketibaan pasaran kit yang lumayan, warna tempat lawan mereka telah diubah setiap beberapa musim. Secara amnya, warna itu samada kuning dan biru, ataupun rekaan dua-ton biru, sungguhpun telah ada sebuah rekaan emas metalik dan biru tentera laut untuk musim 2001–02. Bagaimanapun, ramai peminat Arsenal merasakan yang baju biru tersebut membawa nasib malang- kesemua tiga kejuaraan Premier League dicapai dalam musim di mana pasukan ini memakai kuning atau emas. Warna tempat lawan untuk 2005–06 adalah kuning dan kelabu gelap.

Stadium

Tempat duduk North Bank, Stadium Arsenal.
Tempat duduk North Bank, Stadium Arsenal.
Stadium Emirates semasa pembinaan.
Stadium Emirates semasa pembinaan.

Stadium Arsenal, lebih dikenali sebagai Highbury, adalah rumah kepada Arsenal dari September 1913 hingga 7 May 2006. Stadium yang asal telah dibina oleh seorang arkitek bolasepak yang terkemuka Archibald Leitch, dan mempunyai rekaan serupa dengan kebanyakan padang-padang bolasepak di UK pada masa itu, dengan satu kawasan tempat duduk berbumbung dan tiga kawasan tempat duduk tidak berbumbung yang bertingkat. Pada tahun 1930-an, keseluruhan stadium telah diubahsuai secara besar-besaran,dengan pembinaan tempat duduk Art Deco Timur dan Barat yang serba baru, and bumbung-bumbungnya telah ditambah kepada teres0-teres North Bank dan Clock End. Pada kemuncak, Highbury boleh diisi sebanyak 60,000 penonton, dan sudah mempunyai kapaciti 57,000 sehingga awal 1990s. Peraturan-peraturan Laporan Taylor dan Liga Perdana telah memaksa Arsenal untuk menukarkan Highbury kepada keseluruhan tempat duduk dalam tahun 1992, mengurangkan kapasiti kepada 38,500; Kapasiti ini terpaksa dikurangkan lebih lagi semasa perlawanan-perlawanan Liga Juara-Juara untuk menampung penambahan papan iklan . Penambahan ini juga telah dihadkan kerana tempat duduk timur telah dirangka menjadi Senarai Bangunan Gred II dan bantahan daripada penduduk rumah yang sangat hampir dengan tiga tempat duduk lain stadium berkenaan.



Skuad terkini



No.
Posisi Pemain
1 Bendera Jerman GK Jens Lehmann
2 Bendera Perancis MF Abou Diaby
3 Bendera Perancis DF Bacary Sagna
4 Bendera Sepanyol MF Cesc Fàbregas
5 Bendera Côte d'Ivoire DF Kolo Touré (naib kapten)
6 Bendera Switzerland DF Philippe Senderos
7 Flag of the Czech Republic MF Tomáš Rosický
8 Bendera Perancis MF Lassana Diarra
9 Bendera Croatia FW Eduardo da Silva
10 Bendera Perancis DF William Gallas (kapten)
11 Bendera Belanda FW Robin van Persie
13 Bendera Belarus MF Aliaksandr Hleb
15 Bendera Brazil MF Denílson
16 Bendera Perancis MF Mathieu Flamini
17 Bendera Cameroon MF Alexandre Song
19 Bendera Brazil MF Gilberto Silva (vice-captain)
21 Bendera Poland GK Łukasz Fabiański

No.
Posisi Pemain
22 Bendera Perancis DF Gaël Clichy
24 Bendera Sepanyol GK Manuel Almunia
25 Bendera Togo FW Emmanuel Adebayor
26 Bendera Denmark FW Nicklas Bendtner
27 Bendera Côte d'Ivoire DF Emmanuel Eboué
30 Bendera Perancis DF Armand Traoré
31 Bendera England DF Justin Hoyte
32 Bendera England FW Theo Walcott
34 Bendera England MF Kieran Gibbs
36 Bendera England MF Mark Randall
37 Bendera England DF Paul Rodgers
39 Bendera England MF Henri Lansbury
40 Bendera Itali GK Vito Mannone
41 Bendera England DF Gavin Hoyte
42 Bendera Sepanyol MF Fran Mérida
43 Bendera Belanda MF Nacer Barazite